Pages

Sunday, December 15, 2013

KUASA PENEROBOSAN

PENDAMAIAN


Bacaan Firman

Bacalah 2 Korintus 10:4-6; 5:18-20 dengan hati yang berdoa untuk menerima pencerahan dari Allah dalam saat teduh hari ini.


2 KORINTUS 10


10:4 karena senjata kami dalam perjuangan bukanlah senjata duniawi, melainkan senjata yang diperlengkapi dengan kuasa Allah, yang sanggup untuk meruntuhkan benteng-benteng.

10:5 Kami mematahkan setiap siasat orang dan merubuhkan setiap kubu yang dibangun oleh keangkuhan manusia untuk menentang pengenalan akan Allah. Kami menawan segala pikiran dan menaklukkannya kepada Kristus,

10:6 dan kami siap sedia juga untuk menghukum setiap kedurhakaan, bila ketaatan kamu telah menjadi sempurna.


2 KORINTUS 5


5:18 Dan semuanya ini dari Allah, yang dengan perantaraan Kristus telah mendamaikan kita dengan diri-Nya dan yang telah mempercayakan pelayanan pendamaian itu kepada kami.

5:19 Sebab Allah mendamaikan dunia dengan diri-Nya oleh Kristus dengan tidak memperhitungkan pelanggaran mereka. Ia telah mempercayakan berita pendamaian itu kepada kami.

5:20 Jadi kami ini adalah utusan-utusan Kristus, seakan-akan Allah menasihati kamu dengan perantaraan kami; dalam nama Kristus kami meminta kepadamu: berilah dirimu didamaikan dengan Allah.


Pertanyaan Renungan

1. Renungkan kembali kuasa untuk merubuhkan dan membangun yang diberikan pada orang-orang yang melakukan pekerjaan apostolik (2 Korintus 10:4-6). Apakah yang harus ditawan dan ditaklukkan kepada Kristus? (2 Korintus 10:5).

2. Pelayanan apa yang dipercayakan kepada orang-orang yang diutus Tuhan? (2 Korintus 5:18-20)


Kepada orang-orang yang diutus melakukan pekerjaan kerasulan, yaitu membangun rumah Tuhan, dipercayakan kuasa untuk meruntuhkan benteng-benteng yang dibangun oleh keangkuhan manusia yang menentang pengenalan akan Allah. Jadi, yang kita hadapi adalah pikiran-pikiran (logismos) yang menentang pengenalan akan Allah. Inilah pikiran-pikiran orang-orang yang belum percaya, yang menghalangi mereka untuk menerima Yesus sebagai Tuhan dan Juruselamat. Kita percaya bahwa ini juga termasuk pikiran-pikiran dalam diri orang-orang yang telah percaya, tetapi menghalangi mereka untuk mempunyai hubungan yang intim dengan Allah. Pikiran-pikiran ini dalam bahasa Yunani adalah “logismos,” yang berarti: pertimbangan, perhitungan, atau logika. Inilah pikiran-pikiran yang telah lama tertanam di dalam pikiran bawah sadar mereka. Pikiran-pikiran ini sangat dipengaruhi oleh tradisi, pengalaman dan pengajaran di masa lalu. Pikiran-pikiran ini terkesan sangat logis atau masuk akal, karena itu disebut logismos (bersifat logis). Namun, pikiran-pikiran itu adalah pikiran yang dibangun oleh keangkuhan manusia. Benteng-benteng ini memiliki 2 pengaruh yaitu : menghalangi orang-orang untuk mengenal Kristus secara pribadi, serta yang mencegah orang-orang untuk mempercayai dan mentaati kebenaran. Akibatnya adalah adanya ketidaktahuan dan pemberontakan. Ternyata, kepada kita yang diutus telah dipercayakan pelayanan pendamaian. Inilah fungsi imam. Jika kita berfungsi sebagai imam yang mendengar dengan empati dan bersyafaat untuk orang-orang itu, maka kita dapat mendamaikan orang-orang itu kepada Allah.


Praktek

1. Mulailah berfungsi sebagai imam yang mendengar dengan empati, baik kepada orang yang belum percaya maupun kepada mereka yang sudah percaya. Bersyafaatlah untuk orang-orang itu, agar Allah menyingkapkan pikiran-pikiran bawah sadar mereka yang menentang pengenalan akan Allah.

2. Renungkan berulang-ulang 2 Korintus 5:18-19. Doakanlah agar ayat ini terjadi di dalam kehidupan Anda.



KUASA PENEROBOSAN

0 comments:

Post a Comment

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...